Selasa, 28 November 2017

Cerpen: Suara Yang Misterius


Suatu malam yang gelap gulita. Saya sendirian di rumah. Orang tuaku pergi keluar. Saya nonton televisi sendiri. Waktu itu tepat pukul 21.00. Semua rumah tetanggaku sudah tutup. Saat itu orang tuaku belum pulang ada suara-suara yang menyeramkan. Saya merasa takut banget dan tidak bisa menengok ke kanan ataupun ke kiri. Setelah itu orang tuaku pulang. Saya meminta ditemani ke kamar mandi. Saat saya masuk ke kamar mandi. Saya ditinggal. Setelah di kamar mandi saya langsung berlari dan saat di depan televisi saya jalan biasa.
Keesokan harinya saya pergi ke sekolah diantar ama bapak. Saya pergi ke kelas dan keadaan kelas sangat sepi hanya ada 4 orang saja . Saya, Jihan, Dhona dan Yuan. Kita bercerita tentang hantu-hantuan. Saat itu saya memegang leher sambil mengelus-elus leher. Tiba-tiba mereka lari dan saya ikut lari. Lalu saya bertanya "Kenapa kalia semua pada lari?" merekapun serempak menjawab "Saya kira kamu kesurupan". "Ngawuuur" jawabku.
Setelah pulang sekolah saya di rumah sendirian. Saya nyalakan televisi . Saya ganti baju saya mendengar suara itu lagi. Saya berlari sekuat tenaga. Setelah bapak pulang lalu saya ikut masuk. Malampun tiba dan saya pun berkumpul dengan keluarga nontok TV yang mati karena tidak mau menyala bersama sama. Selama 2 jam lamanya. Saya mendengar lagi ternyata itu adalah suara burung dekuku yang sedang makan.
Oh ya saya lupa... kenapa saat di kelas memegang leher karena saya menelan es sebesar biji kelapa.

Karya: Ersa Anggi/ 8A
Dibuat untuk melengkapi tugas TIK Semester Ganjil

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Buwuh ke pak faza

 Kali ini saya akan mengupload foto keren dari pak faza.